Cara Meningkatkan TOEFL

Siapa yang tidak kenal dengan TOEFL, tes kompetensi bahasa Inggris yang biasa digunakan untuk mengukur kemampuan berbahasa Inggris pelajar. TOEFL menilai beberapa hal dalam kemampuan dasar berbahasa Inggris, yaitu reading, writing, speaking, dan listening. Oleh karena itulah persiapan yang matang sangat dibutuhkan untuk mengikuti tes ini.

Apabila persiapan kurang, skor TOEFL yang didapat tidak akan memuaskan. Tergantung tujuan Anda mengikuti tes TOEFL untuk apa, Anda mungkin harus mengulang tes. Jika hal itu terjadi, Anda harus memikirkan cara meningkatkan TOEFL agar skor yang didapatkan pada tes berikutnya cukup memuaskan dan memenuhi syarat.

  1. Kuatkan niat

Saat Anda gagal mendapatkan skor TOEFL yang diharapkan, Anda pasti akan merasa kecewa terhadap hasil tersebut dan bahkan bisa juga kehilangan motivasi untuk kembali mengikuti Tes TOEFL online. Namun, alih-alih kehilangan motivasi, Anda justru disarankan untuk menguatkan dan memantapkan niat untuk kembali mengikuti tes.

Oleh karena itulah Anda harus memotivasi diri untuk kembali mengikuti Tes TOEFL online. Cobalah untuk menumbuhkan rasa cinta terhadap setiap hal yang Anda lakukan. Dengan begitu, hasilnya pun akan memuaskan.

  1. Gunakan cara belajar yang sesuai

Tidak ada cara belajar yang bisa diterapkan pada semua orang karena setiap orang memiliki preferensi cara belajar yang berbeda-beda. Oleh karena itulah Anda perlu menggunakan cara belajar yang sesuai untuk mempersiapkan tes TOEFL, jangan memaksakan diri untuk mengikuti metode belajar orang-orang yang telah terlebih dahulu lulus TOEFL.

Pasalnya, belum tentu metode belajar mereka sesuai dengan metode belajar yang cocok untuk Anda. Anda dapat mencoba membaca literatur Inggris, mendengarkan musik dengan lirik bahasa Inggris, atau menonton film berbahasa Inggris, tergantung dengan cara belajar yang menurut Anda paling sesuai dan paling efektif untuk Anda.

  1. Tambah vocabulary

Selama belajar untuk persiapan tes TOEFL, Anda tetap harus menambah vocabulary. Tidak ada batasan untuk terus menambah vocabulary karena sifat bahasa yang dinamis dan terus mengalami perkembangan. Artinya, Anda akan terus menemukan kosakata baru sehingga harus terus menambah vocabulary.

Apabila Anda menemukan kosakata yang asing dan belum pernah Anda dengar atau baca, catatlah pada buku atau pada notes smartphone, cari makna atau arti terjemahannya di kamus maupun menggunakan aplikasi penerjemah sehingga Anda pun dapat menerapkan kosakata tersebut dalam sebuah kalimat.

Pastikan bahwa Anda mengerti dan memahami arti dari kosakata baru tersebut dengan mengaplikasikannya pada kalimat, tidak hanya sekadar menghafal. Dengan begitu, kosakata tersebut pun akan lebih mudah Anda ingat.

  1. Perbanyak latihan

Cara meningkatkan TOEFL yang terakhir adalah dengan memperbanyak latihan. Sebelum memperbanyak latihan, pastikan bahwa Anda telah memahami soal-soal prediksi TOEFL yang mungkin akan muncul. Dengan begitu, Anda akan memiliki persiapan dan gambaran lebih tentang soal-soal TOEFL yang mungkin akan muncul.

Apabila Anda telah memiliki gambaran tentang prediksi soal, Anda dapat memperbanyak latihan dengan mengambil soal-soal TOEFL dari berbagai sumber. Memperbanyak latihan bukan berarti Anda harus menyelesaikan banyak soal sekaligus, tetapi Anda dapat mengerjakan latihan soal secara rutin.

Dengan mengerjakan soal secara rutin, Anda akan memberikan waktu kepada otak untuk menyerap hal-hal yang telah dipelajari. Hal ini juga berlaku pada jam belajar untuk persiapan TOEFL, yaitu belajar dengan durasi pendek (antara 1–2 jam), tetapi dilakukan secara rutin setiap hari.